Cerita dewasa adik iparku
Sebelumnya perkenalkan diriku, namaku adalah andy wihartono. Seseorang pegawai swasta yang bekerja disalah satu kota besar diindonesia. Saat ini aku berumur 32 tahun. Istri 1 anak 2. Yah sebuah keluarga kecil yang hidup sederhana di kota, namun desa dalam kota.
Aku lulus kuliah lumayan cepat. Maklum aku dahulu memang termasuk anak yang pandai. S1 aku selesaikan dalam waktu kurang dari 4 tahun. Mungkin sekitar 3,5 tahun saja. Tapi walau begitu aku tetap mendapatkan IPK yang lumayan tinggi(cumlaude). Alhamdulillah.
Singkat cerita kisah cerita dewasa bersama adik iparku terjadi ketika bulan ramadhan. Oh ya, adik iparku tinggal serumah dengan aku dan istriku. Maklum rumah ku dekat dengan pekerjaan yang sedang dijalankannya.
Waktu itu puasa ramadan suda mencapai hari ke 12, aku yang capek dengan pekerjaanku berniat untuk membatalkan puasa. Karena cuaca saat itu sangat panas dan pekerjaan ku pun sangat banyak. Hingga niat itu pun muncul, aku naik motor dan pergi ke warung yang agak jauh dengan kantorku. Maklum malu kalau dilihat teman sekantor.
Sampai di warung, saat aku sedang menunggu pesanan ku. Aku melihat ke jalan dan ternyata mataku tertuju kepada seorang wanita yang menawarkan rokok ke orang di seberang jalan.
Rupanya wanita itu tidak asing, ternyata wanita itu adalah adik iparku. Kulihat keringatnya cukup banyak. Dan terlihat rasa capai di wajah nya. Aku bergegas menghampirinya dan kusapa.
Gimana dik, banyak gak yang laku.
Dia menjawab, alhamdulillah mas, banyak juga.
Apa gak capek, panas-panas gini nawarin rokok ke orang-orang. Terus adik masih puasa?
Dia pun menjawab, enggak mas. kalau puasa nya alhmdulillah juga masih jalan. Lagian adik ihklas menjalani pekerjaan ini untuk membantu orang tua, capek dan lelah itu tidak terasa mas.
Aku pun hanya termenung.
Dan si adik bilang, aku lanjutin pekerjaanku dulu mas.
Aku jawab, oh iya. Silahkan.
Aku kembali ke warung dan minta untuk pesanan ku tadi dibungkus saja.
Sebuah cerita dewasa ku yang ku ambil dengan adik iparku. Dimana dia yang lebih muda mampu untuk menahan nafsu makan dan haus dan berpikir sedewasa itu.
Terimakasih telah membaca artikel berjudul Cerita dewasa adik iparku . Semoga bermanfaat bagi anda yang membutuhkan cerita dewasa untuk mengisi waktu luang.Jangan lupa share artikel ini di fb maupun twitter.
Sebelumnya perkenalkan diriku, namaku adalah andy wihartono. Seseorang pegawai swasta yang bekerja disalah satu kota besar diindonesia. Saat ini aku berumur 32 tahun. Istri 1 anak 2. Yah sebuah keluarga kecil yang hidup sederhana di kota, namun desa dalam kota.
Aku lulus kuliah lumayan cepat. Maklum aku dahulu memang termasuk anak yang pandai. S1 aku selesaikan dalam waktu kurang dari 4 tahun. Mungkin sekitar 3,5 tahun saja. Tapi walau begitu aku tetap mendapatkan IPK yang lumayan tinggi(cumlaude). Alhamdulillah.
Singkat cerita kisah cerita dewasa bersama adik iparku terjadi ketika bulan ramadhan. Oh ya, adik iparku tinggal serumah dengan aku dan istriku. Maklum rumah ku dekat dengan pekerjaan yang sedang dijalankannya.
Waktu itu puasa ramadan suda mencapai hari ke 12, aku yang capek dengan pekerjaanku berniat untuk membatalkan puasa. Karena cuaca saat itu sangat panas dan pekerjaan ku pun sangat banyak. Hingga niat itu pun muncul, aku naik motor dan pergi ke warung yang agak jauh dengan kantorku. Maklum malu kalau dilihat teman sekantor.
Sampai di warung, saat aku sedang menunggu pesanan ku. Aku melihat ke jalan dan ternyata mataku tertuju kepada seorang wanita yang menawarkan rokok ke orang di seberang jalan.
Rupanya wanita itu tidak asing, ternyata wanita itu adalah adik iparku. Kulihat keringatnya cukup banyak. Dan terlihat rasa capai di wajah nya. Aku bergegas menghampirinya dan kusapa.
Gimana dik, banyak gak yang laku.
Dia menjawab, alhamdulillah mas, banyak juga.
Apa gak capek, panas-panas gini nawarin rokok ke orang-orang. Terus adik masih puasa?
Dia pun menjawab, enggak mas. kalau puasa nya alhmdulillah juga masih jalan. Lagian adik ihklas menjalani pekerjaan ini untuk membantu orang tua, capek dan lelah itu tidak terasa mas.
Aku pun hanya termenung.
Dan si adik bilang, aku lanjutin pekerjaanku dulu mas.
Aku jawab, oh iya. Silahkan.
Aku kembali ke warung dan minta untuk pesanan ku tadi dibungkus saja.
Sebuah cerita dewasa ku yang ku ambil dengan adik iparku. Dimana dia yang lebih muda mampu untuk menahan nafsu makan dan haus dan berpikir sedewasa itu.
Terimakasih telah membaca artikel berjudul Cerita dewasa adik iparku . Semoga bermanfaat bagi anda yang membutuhkan cerita dewasa untuk mengisi waktu luang.Jangan lupa share artikel ini di fb maupun twitter.
Unknown
cerita dewasa
